SMP Negeri 1 Blora Dorong Kelas VII Jadi Penggalang Garuda melalui Pramuka

banner 120x600

BLORA, NARASIRAKYATNEWS.COM – SMP Negeri 1 Blora terus berkomitmen membentuk karakter siswa melalui kegiatan Pramuka.

Kepala sekolah Ainur Rofiq menyampaikan, Pramuka menjadi salah satu kegiatan wajib bagi siswa kelas VII.

Hal ini bertujuan untuk mendorong mereka menjadi Penggalang Garuda, tingkatan tertinggi dalam golongan Pramuka Penggalang tujuannya untuk mencetak generasi yang cerdas, berkarakter baik dan bertanggung jawab.

“Terus terang, saya mendorong anak-anak untuk aktif mengikuti kegiatan Pramuka. Kegiatan ini membentuk karakter tangguh, rasa empati, dan gotong royong,” ungkap Rofiq ditulis Kamis,16/1/2024.

Menurutnya, siswa yang aktif di Pramuka, khususnya Penggalang Garuda, menunjukkan perkembangan positif.

Mereka lebih disiplin, bertanggung jawab, hormat kepada orang tua dan guru, serta memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.

“Dulu, Pramuka merupakan ekstrakurikuler wajib. Dengan aturan Permen yang baru, saya kembali mewajibkan kelas VII untuk mengikuti kegiatan ini. Ini adalah upaya kami membentuk generasi yang berkarakter positif.” tandasnya.

Rofiq juga menekankan pentingnya sinergi antara sekolah dan orang tua. Banyak orang tua mendukung penuh kegiatan Pramuka karena melihat dampak positifnya terhadap perkembangan karakter anak.

“Beberapa orang tua menyampaikan bahwa karakter anak mereka terbentuk lebih baik melalui kegiatan Pramuka. Untuk itu, saya menghimbau siswa kelas VII untuk semangat mengikuti Pramuka dan menargetkan menjadi Penggalang Garuda,” ujarnya.

Dikatakan Rofiq, sebagai bagian dari program ini, SMP Negeri 1 Blora juga memberikan dukungan penuh untuk memfasilitasi siswa dalam berbagai tahapan yang harus dilalui untuk mencapai Penggalang Garuda.

Dengan dukungan sekolah dan orang tua, diharapkan Pramuka menjadi sarana penting untuk mencetak generasi muda yang memiliki karakter kuat, tangguh, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

“Kami berharap program ini tidak hanya mendapat dukungan dari siswa, tetapi juga dari orang tua,” tutup Rofiq.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *